Sabtu, 11 Oktober 2008

Dr. HASAN TIRO



Topik yang ingin saya tulis kali ini adalah soal Dr.Hasan Tiro. Sepertinya kita semua orang Aceh sudah mengetahui bahwa pada hari ini, tepatnya tadi pagi jam 10.30 Wib, Dr.Hasan Tiro dan rombongannya dari Malaysia telah mendarat dengan mulus di Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar. Dan dari berbagai informasi yang kita terima bahwa agenda beliau yang pertama adalah bersilaturrahmi di Meligou Gubernur, baru kemudian dilanjutkan dengan orasi di Mesjid Raya Baiturrahman. Hal ini karena hari ini beliau merupakan tamu Pemerintahan Aceh dan rakyat Aceh secara keseluruhan.

Nah, ketika melewati Jalan Ramai tadi jam 13.00 wib saya melewati beberapa warung kopi yng dipadati pengunjung yang sedang menonton TV. Biasanya pemandangan seperti itu dikeranakan orang2 menonton sepakbola, biasanya Liga Primier, malam Minggu atau malam Senin. Tapi kali ini orang2 bukan menonton sepakbola, tapi menonton Siarang Langsung ACEH TV terkait kegiatan Dr.Hasan Tiro yang baru saja tiba di Banda Aceh. Betapa antusiasnya masyarakat Aceh. Seakan-akan kedatangan Dr.Hasan Tiro seperti kedatangan seorang tamu Negara yang sangat penting atau kedatangan seorang Presiden RI. Bagi saya sendiri, fenomena seperti ini hanya saya lihat ketika kedatangan Presiden Soeharto ke Banda Aceh tahun 1992, ketika saya masih menjadi Mahasiswa dan berdomisili di Banda Aceh. Dan ini adalah kali kedua, walaupun saya hanya menyimak melalui berita koran dan TV.

Ada apa gerangan dengan Dr.Hasan Tiro…? Saya rasa semua orang Aceh sudah mahfum… beliau adalah seorang “pejuang” kemerdekaan Aceh selama 29 tahun. Beliau adalah seorang Deklarator GAM, wadah perjuangan kemerdekaan bagi sebagian orang Aceh.
Walau tidak semua orang Aceh setuju dengan perjuangan kemerdekaan untuk memisahkan diri dari Indonesia, konon lagi menjdi Anggota GAM, namun kedatangan Dr.Hasan Tiro kembali ke Aceh seperti kembalinya Pahlawan yang hilang. Fenomena yang tampak hari ini adalah bukti sahih beliau sangat punya kharisma di mata orang Aceh (mendukung GAM atau tidak..) Bahwa hampir lima ratus ribuan orang Aceh dari berbagai Kabupaten/Kota hari ini tumpah ruah ke Banda Aceh, menjemput kepulangan Dr.Hasan Tiro dari luar negeri. Yang hadir ke Banda Aceh bisa dipastikan tidak semua merupakan Anggota KPA (atau simpatisan perjuangan lainnya), namun banyak juga dari kalangan pelajar dan pemuda yang selama ini tidak larut dalam ‘perjuangan’. Eforia seperti ini bisa dipastikan akan membangkitkan lagi rasa ke-aceh-an yang selama ini terkikis era Globalisasi.

Info dari KPA bahwa kepulangan Wali Nanggroe kali ini tidak ada agenda politik tertentu. Tidak juga terkait dengan agenda Pemilu 2009. Namun kepulangan beliau semata-mata karena rindu kampung halaman. Bagi kita warga masyarakat Aceh yang tidak berkecimpung dalam dunia politik, tidak mempedulikan apakah kepulangan beliau terkait Pemilu 2009 atau tidak…
Yang kita inginkan adalah perdamaian Aceh tetap abadi. Dan dengan kedatangan Dr.Hasan Tiro kita harapkan kesadaran semua pihak untuk terus memelihara perdamaian. Khususnya menjelang Pemilu 2009, agar berlangsung aman dan tertib serta berikan kebebasan bagi rakyat memilih sesuai dengan kehendak nuraninya.

Salam,
mukhlis aminullah
Ketua LSM LEPOE-MAT