Minggu, 26 Mei 2013

TERKENANG AYAH 2

"Sudah cukup...!"
dua kali terucap dari mulut tua
dan, aku belum menyerah
ketika aku terus memaksa
seorang tua sempat murka
"Bapak ingin mengurus mesjid!"
dan aku terdiam seribu bahasa
apa gunanya memaksa?

ternyata air muka berduka
sudah dalam firasat hamba
aku saja yang terlambat
memaknai dan mengartikannya

Cot Gapu, 27 Mei 2013 karya mukhlis aminullah
(teringat ketika saya sedikit "memaksa" agar
beliau tetap nyaleg 2014, ayah saya menolak)

TERKENANG AYAH

angin sepoi dari sawah depan rumah
diam dan hawa sekitarnya, suam!
kesedihan kian mendalam
ketika aku duduk di beranda ini
aku tersadar bahwa tiada lagi
senyuman dalam kesejukan sore
ketika engkau menyambut
cucu-cucu pulang!
dan biasanya engkau segera ke kios
membelikan untukku kopi Apa Liyah

Leubu, 24 Mei 2013, karya mukhlis aminullah