kalian terus saja berselingkuh
kami ini kalian anggap apa?
bukankah Nanggroe endatu juga milik kami
andai kata damai yang tertulis indah
kau maknai dengan rendah hati
duduk sama rendah berdiri sama tinggi
tentu tidak akan kutulis puisi protes ini
Kuala Leuhop, 20 Juni 2013 mukhlis aminullah
Selasa, 06 Agustus 2013
Senin, 05 Agustus 2013
IRONI AKHIR RAMADHAN
(kepada Yang Mulia Pembagi THR)
engkau mengendap-endap
bersembunyi di balik baju koko
dan balutan sorban suci
engkau terus saja bersembunyi
di shaf-shaf utama dalam mesjid
katanya menunggu Lailatul Qadar
ah, yang benar saja??
kau tidak bisa bersembunyi
engkau sedang mengendap-endap
mencuri-curi pena, untuk menulis
dari mana lagi harus mencuri
angka demi angka Tunjangan Hari Raya.
entah buat siapa
Bireuen, 05 Agustus 2013 mukhlis aminullah
engkau mengendap-endap
bersembunyi di balik baju koko
dan balutan sorban suci
engkau terus saja bersembunyi
di shaf-shaf utama dalam mesjid
katanya menunggu Lailatul Qadar
ah, yang benar saja??
kau tidak bisa bersembunyi
engkau sedang mengendap-endap
mencuri-curi pena, untuk menulis
dari mana lagi harus mencuri
angka demi angka Tunjangan Hari Raya.
entah buat siapa
Bireuen, 05 Agustus 2013 mukhlis aminullah
Langganan:
Postingan (Atom)