Senin, 18 November 2013

RIWAYAT PENA

inilah riwayat pena
yang ingin kusampaikan kepadamu
agar semua orang mengerti
dan memahami bahwa pentingnya
keberadaanku delapan tahun lalu

akulah sang pena
penulis sejarah negerimu
setelah kalian bertengkar, berkelahi
saling hina, kemudian berperang
akhirnya kalian mencariku
mengajakku pergi bertahun-tahun
dalam saku baju jasmu
dan aku menjadi temanmu
menjadi sahabat setia dalam buku notes
kau ajak aku keliling dunia
mulai dari Stochklom sampai ke Genewa
di Aceh kau paksa aku bungkam
hanya bisa menonton perang
di Tokyo kau minta aku hanya diam
perundingan hanya jadi bumerang
kata damai masih impian
tiba-tiba bumi Allah diguncangkan
tsunami hentikan perang
aku tahu jantung kalian bergetar
hati menangis mata berbinar
akhirnya kalian sadar
apa untungnya kau ajak aku terus
keliling dunia dalam saku jasmu?
aku datang lagi ke Swedia
singgah di Genewa tak ada guna
akhirnya dunia benar-benar terpana
akulah sang pena paling berjasa
dua kutub bersatu warna
jabat tangan dua saudara
Mr.Martii menggoyang pena
Dr.Zaini menulis berita sukacita
akulah sang pena paling berjasa

masih ingatkah kalian pada sang pena?
aku tidak butuh bintang tanda jasa
aku tidak butuh lagi keliling dunia
aku hanya mengingatkan
jagalah damai dengan ikhlas
karena sangat ngeri bayangkan perang

cukup disini riwayat jasaku
semoga Aceh damai selalu
terima kasih, akulah pena damai

Bireuen, 18 November 2013 mukhlis aminullah
(kepersembahkan kepada para elite yang masih cinta damai)